
KalselMedia.com, Barabai – Menjelang peringatan HUT ke-80 RI, pedagang bendera musiman asal Bandung mulai ramai terlihat di kawasan Barabai.
Salah satunya adalah Dedi, yang sudah berjualan bendera merah putih di berbagai daerah selama hampir 10 tahun. Namun, tahun ini ia mengaku omzet menurun drastis.
Dedi mulai berjualan sejak awal Agustus 2025, menempati lokasi di pinggir Jalan Murakata, sekitar 20 meter dari Tugu Burung Anggang menuju pusat kota Barabai.
Ia memasarkan bendera berbagai ukuran, dengan harga bervariasi mulai Rp10 ribu hingga Rp350 ribu.
“Tahun ini sepi, biasanya bisa dapat sekitar Rp4 juta, sekarang paling Rp1,5 juta saja,” ujar Dedi.
Dalam sehari, ia hanya bisa menjual antara 5 hingga 20 buah bendera dan itu pun tidak setiap hari ramai.
Menariknya, Dedi mengaku pernah mendapat permintaan pembeli yang mencari bendera bergambar tengkorak hitam ikon bajak laut dalam serial One Piece namun ia menolak menjualnya.
“Ada yang pernah cari bendera One Piece, tapi saya nggak mau jual. takut kenapa-napa,” ungkapnya.
Dedi mengaku tetap fokus berjualan bendera merah putih saja, karena selain sesuai momen Agustusan, juga ia ingin menjaga agar dagangannya tidak digunakan untuk tujuan yang kurang tepat.
Usai 17 Agustus nanti, Dedi berencana kembali ke Bandung seperti tahun-tahun sebelumnya, melanjutkan tradisi berjualan bendera musiman yang sudah ia jalani hampir satu dekade. (MA)