
KalselMedia.com, Barabai – Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) memproyeksikan peningkatan pendapatan daerah dalam Rancangan Perubahan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2025.
Hal ini disampaikan Wakil Bupati HST, Gusti Rosyadi Elmi dalam Rapat Paripurna DPRD HST yang digelar Selasa (17/6/2025).
Dalam rapat yang berlangsung di lantai II Gedung DPRD itu, Gusti Rosyadi memaparkan bahwa pendapatan daerah tahun 2025 ditargetkan mencapai Rp 1,879 triliun.
Angka ini meningkat Rp 212,868 miliar atau sekitar 12,77 persen dari target sebelumnya yang hanya Rp 1,666 triliun.
Meski Pendapatan Asli Daerah (PAD) justru mengalami penurunan dari Rp 259,467 miliar menjadi Rp 258,303 miliar namun dana transfer mengalami lonjakan signifikan dari Rp 1,047 triliun menjadi Rp 1,612 triliun.
Adapun pendapatan transfer dari pemerintah pusat meningkat menjadi Rp 1,438 triliun atau naik 16,59 persen dibandingkan target awal sebesar Rp 1,234 triliun.
“Alhamdulillah, berkat sinergi yang baik antara legislatif dan eksekutif, kita bisa menyusun perubahan anggaran yang lebih terarah dan menjawab kebutuhan,” ujar Gusti Rosyadi.
Wakil Ketua DPRD HST, Tajudin, mengatakan pihaknya akan menelaah dan membahas dokumen tersebut secara mendalam melalui komisi-komisi DPRD.
Ia menegaskan pentingnya agar perubahan anggaran benar-benar mencerminkan aspirasi masyarakat.
Rapat Paripurna ini menjadi bagian dari upaya bersama dalam mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang akuntabel dan berorientasi pada pembangunan berkelanjutan. (MA)