TPID HST Gelar Rakor Strategis Antisipasi Inflasi Jelang Idul Adha 2025
Kalsel Media
27/05/2025 18:00
.
2 menit membaca
KalselMedia.com, Barabai – Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) melalui Sekretariat Daerah menggelar Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di Ruang Auditorium Setda HST, Selasa (27/5/2025).
Rapat tersebut digelar dalam rangka menyambut Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Hari Raya Idul Adha 1446 H yang sebentar lagi tiba.
Tujuan rapat ini untuk menyusun strategi pengendalian inflasi dan menjaga stabilitas harga bahan pokok yang biasanya mengalami lonjakan menjelang hari besar keagamaan.
Bupati HST, Samsul Rizal yang diwakili oleh Asisten Bidang Administrasi Perekonomian dan Pembangunan, Sunar Winarni, menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi dampak ekonomi dari meningkatnya konsumsi saat HBKN.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, perayaan hari besar keagamaan seringkali diiringi dengan peningkatan konsumsi barang dan jasa, yang pada gilirannya dapat menyebabkan kenaikan harga. Oleh karena itu, kita perlu bersiap-siap,” ujarnya.
Lebih lanjut, TPID menjadi platform strategis untuk berkolaborasi lintas sektor dalam upaya pengendalian inflasi.
Baca Juga:
“Melalui TPID, kita bisa menyusun langkah bersama guna menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok,” tegasnya.
Sunar mengatakan, langkah-langkah ini mampu menjawab tantangan pengendalian harga menjelang Iduladha dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kemudian, Kepala BPS HST, Dedy Winarno melaporkan bahwa ekonomi HST menunjukkan tren positif, dengan pertumbuhan mencapai 4,95 persen pada 2024.
Sementara itu, konsumsi rumah tangga masih menjadi motor utama pertumbuhan, menyumbang 78 persen terhadap struktur pengeluaran daerah.
Selanjutnya, Dinas Komunikasi Informasi Kabupaten HST melalui Kepala Bidang Komunikasi Informasi Publik Stastik (KIPS) Budin Priliawati menegaskan komitmennya dalam menyebarluaskan informasi strategis kepada masyarakat.
“Kami akan terus mengawal penyebaran informasi terkait harga kebutuhan pokok dan kegiatan publik lainnya,” ujarnya.
Rapat koordinasi ini diakhiri dengan harapan terjalinnya sinergi dan komitmen seluruh elemen daerah dalam menjaga stabilitas ekonomi dan menjadikan HST yang religius, sejahtera, dan bermartabat.
Berita Terkait:
